Connect with us
“Threads” merupakan album ke-11 sekaligus album terakhir dari penyanyi pop rock senior, Sheryl Crow.
Photo: parade.com

Music

Sheryl Crow: Threads Album Review

Album terakhir dari Sheryl Crow berkolaborasi dengan teman lama dan musisi masa depan.

★ ★ ★ ★ ★
★ ★ ★ ★ ★

“Threads” merupakan album ke-11 sekaligus album terakhir dari penyanyi pop rock senior, Sheryl Crow. Album ini akan terdengar seperti pesta perpisahan Sheryl di industri yang telah membesarkan namanya. Dengan total 17 track, ia berkolaborasi dengan 23 artis. Beberapa di antaranya merupakan idola dan teman baik Sheryl, seperti Keith Richards, Johnny Cash dan Stevie Nick. Ia juga mengundang musisi baru yang bagi Sheryl akan memiliki masa depan yang cerah seperti St. Vincent dan Maren Morris.

Dibuka dengan track “Prove You Wrong”, kita langsung disambut dengan lagu dengan aransemen gitar ala country dengan sentuhan rock. Dalam track ini, ia berkolaborasi dengan Stevie Nick dan Maren Morris. Lagu satu ini memiliki tema seksis yang menunjukan optimisme seorang wanita. Dalam wawancaranya di LA Times, Sheryl Crow mengungkapkan “Jika siapapun berpikir saya tidak bisa, saya akan tunjukan bahwa saya bisa”.

sheryl crow threads album review

Sheryl Crow – Threads

Nuansa musik country juga masih terdengar pada aransemen track berikutnya yaitu “Live Wire” yang berkolaborasi dengan Bonnie Raitt dan Mavis Staples. Tak hanya genre country dan pastinya rock pop yang menjadi genre utama Sheryl Crow, album “Threads” mengandung berbagai genre musik yang disesuaikan dengan siapa penyanyi ini berkolaborasi. Misalnya dalam track “Redemption Day” yang memiliki nuansa melankolis dan suram dengan denting piano, berkolaborasi dengan Johnny Cash yang memiliki ciri khas lagu dengan lirik yang kaya bagai bercerita.

Beberapa track lain juga memiliki aransemen rock n’ roll dan alternatif yang santai, seperti “Tell Me When It’s Over”, “Everything is Broken”, “Still The Good Old Days” dengan aransemen riff gitar yang khas dan catchy didengar.

Sheryl Crow juga menghadirkan beberapa track eksperimental seperti “Story of Everything”, berkolaborasi dengan Chuck D, Andra Day, dan Gary Clark J. Lagu satu ini memiliki beat pembuka yang akan membuat kita untuk beberapa detik bahwa lagu ini akan bergenre hip-hop. Namun semakin bertambahnya unsur instrumen riff gitar, lagu mulai terdengar seperti lagu Sheryl Crow pada umumnya. Chuck D sendiri merupakan rapper asal mereka, ia mengisi bagian rap dalam lagu ini.

Musik yang terdengar “asing” juga terdengar pada track “Wouldn’t Want To Be Like You”, hasil kolaborasinya dengan penyanyi St. Vincent. Lagu satu ini memiliki aransemen pop St. Vincent dan dipadukan dengan gaya rock Sheryl Crow.

Adapun satu track dimana Sheryl Crow tampil solo yaitu “Don’t”. Lagu ini memiliki nuansa melankolis dengan aransemen gitar blues dan teknik vokal Sheryl yang mendayu-dayu mengikuti melodi. Dalam lagu ini, memiliki lirik stereotip wanita yang harus patuh dengan laki-laki dalam sebuah hubungan. Dengan lirik “love is not a contract made between a woman and man” yang original dan terasa sebagai pernyataan yang kuat.

Beberapa track dalam album “Threads” juga tidak selalu penuh dengan aransemen instrumen yang padat. Beberapa track seperti “Nobody’s Perfect” yang didominasi dengan petikan gitar akustik, berkolaborasi dengan Emmylou Harris. Begitu pula pada track penutup “For The Sake of Love” ia bawakan dengan penyanyi dan penulis lagu, Vince Gill. Dalam lagu ballad satu ini didominasi dengan aransemen piano dan instrumen orkestra yang tidak berlebihan dan terdengar lembut.

Kita bisa mendengarkan bahwa Sheryl Crow telah bersenang-senang dalam pembuatan album “Threads”. Sheryl mengajak banyak musisi dan terbuka untuk memasukan berbagai genre pada setiap track tanpa menghilangkan core dari musiknya sendiri. Bebas namun tetap berciri khas.

Green Day: Saviors Album Review

Music

The Smile: Wall of Eyes The Smile: Wall of Eyes

The Smile: Wall of Eyes Album Review

Music

The Last Dinner Party: Prelude to Ecstasy The Last Dinner Party: Prelude to Ecstasy

The Last Dinner Party: Prelude to Ecstasy Album Review

Music

Zara Larsson: Venus Zara Larsson: Venus

Zara Larsson: Venus Album Review

Music

Connect