Satu Desember setiap tahunnya diperingati sebagai hari AIDS sedunia. Diperkirakan ada 36,7 juta orang di seluruh dunia yang terjangkit HIV/AIDS. Ada banyak cara untuk melakukan edukasi dan advokasi kepada masyarakat untuk memerangi stigma bagi ODHA. Salah satunya melalui karya seni. Misalnya yang dilakukan oleh Universitas Colombia pada 5 Desember 2019 dalam melakukan pameran foto dan pemutaran film bertema HIV/AIDS untuk umum. Seringkali kita beranggapan bahwa HIV/AIDS hanya terjadi pada kelompok LGBT saja atau orang yang melakukan seks bebas dan tidak menikah. Faktanya, orang yang sudah menikah pun bisa terkena bila tidak setia pada pasangannya. Berikut ini adalah beberapa film yang mengangkat kondisi tersebut.
Dallas Buyers Club (2013)
Ini adalah film biografi yang diperankan dengan sempurna oleh Matthew McCounaghey. Ia memerankan tokoh nyata, Ron Woodroof, yang terjangkit AIDS. Ia memperjualbelikan obat AIDS secara ilegal karena belum lulus uji farmasi. Hal itu terjadi di era 1980-an ketika pengobatan dan penanganan HIV/AIDS masih buruk. Kisah Ron Woodroof membuktikan bahwa kelompok heteroseksual pun rentan terkena HIV/AIDS bila melakukan seks bebas apalagi tanpa pengaman. Ia awalnya menolak kenyataan karena di masa itu penyakit tersebut masih dikaitkan dengan kelompok LGBT.
The Normal Heart (2014)
Diperankan oleh Mark Ruffalo, film ini berkisah tentang penulis yang berbasis di New York yaitu Ned Weeks. Ketika itu terjadi epidemi penyakit HIV/AIDS di New York yang sayangnya dipandang sebelah mata oleh masyarakat maupun pemerintah. Ned Weeks adalah aktivis yang aktif melakukan adovkasi terhadap penyakit tersebut. Skenario film ini ditulis oleh Larry Kramer berdasarkan pertunjukan teater berjudul sama di tahun 1985.
Philadelphia (1993)
Andrew Beckett (Tom Hanks) adalah seorang pengacara yang positif HIV dan termasuk ke dalam kelompok LGBT. Ia berusaha keras menutupi status tersebut meski akhirnya mendapat diskriminasi dari tempat kerjanya. Film ini menggambarkan usahanya untuk mendapat keadilan secara hukum. Ia meminta bantuan seorang pengacara yang awalnya menolak tetapi kemudian menyadari ketidakpeduliannya terhadap isu HIV/AIDS. Beckett akhirnya menang meski tak lama kemudian meninggal dunia.
Bohemian Rhapsody (2018)
Meski fokus utama film ini adalah musikalitas seorang Freddie Mercurie, HIV/AIDS merupakan bagian dari hidupnya. Kisah cintanya yang rumit, jatuh bangunnya di masa muda, hingga hubungan yang buruk dengan orangtua merupakan berbagai rintangan dalam hidup Freddie. Ia akhirnya meninggal di usia tergolong muda dan telah meninggalkan karya yang tak akan mampu dilupakan orang.
