Kings of Convenience mengumumkan rencana perilisan album baru di bulan Juni mendatang; sekaligus meluncurkan single dan title track “Rocky Trail.”
12 tahun bukan waktu singkat. Pendengar musik nyaris tidak mendengar rilisan baru dari Kings of Convenience setelah meluncurkan album ‘Declaration Of Dependence’ di tahun 2009. Erlend Øye dan Eirik Glambek Bøe seakan vakum begitu saja.
Genre musik folk yang mulai menjadi tren dalam satu tahun terakhir membuat pendengar semakin merindukan duo folk/pop dari Norwegia ini. Untungnya kali ini pendengar tidak perlu menunggu lama, Kings of Convenience mengumumkan rencana perilisan album baru ‘Peace Or Love’ pada 18 Juni nanti.
Peluncuran album baru ini semakin bermakna tidak saja karena mengakhiri masa vakum Kings of Convenience selama 12 tahun. Melainkan juga bertepatan dengan album debut ‘Quiet Is The New Loud’ mencapai usia 20 tahun.
Bersamaan dengan pengumuman album baru ‘Peace or Love’ pada akhir April kemarin, Kings of Convenience merilis single sekaligus title track. “Rocky Trail” menjadi rilisan pertama sekaligus single promosi untuk ‘Peace or Love.’
Para penggemar dan pendengar setia Kings of Convenience tentu familiar dengan musikalisasi mereka. Øye dan Bøe dikenal dengan produksi minimalis dengan layer instrumen string serta akustik. Selain itu, vokal dari kedua duo ini pun pastinya masih melekat di ingatan.
Øye dan Bøe mampu menghadirkan harmonisasi dengan sinergi apik bersama instrumen dalam rilisan mereka.
“Rocky Trail” merupakan segala sesuatu yang mengingatkan pada Kings of Convenience. Meski Bøe dan Øye menghadirkan materi baru dalam single ini, namun vibe, genre, musik, bahkan dentingan instrumen sangat khas akan Kings of Convenience.
Single ini mengusung nada-nada folk dari permainan gitar akustik. Instrumen string pada intro membuka kepada vokal bersahutan Bøe dan Øye.
Perpaduan vokalisasi dan permainan instrumen khas disempurnakan dengan layer pada produksi di bagian chorus. Memberikan dinamika tersendiri agar “Rocky Trail” tidak terdengar membosankan.
Kings of Convenience kali ini menekan suara pop dari “Rocky Trail.” Meski lagu ini masih memiliki sisi catchy ala musik pop mainstream, Kings of Convenience menyamarkan elemen tersebut melalui vokalisasi bermelodi folk mereka.
“I thought thought your shoes were good/ I thought they would take you to the end of any road,” dendang mereka dengan latar belakang instrumen string dan gitar akustik pada verse, “I thought your back was strong/ But I should have carried you to the top of the rocky trail.”
Tidak mudah untuk tetap menghadirkan single folk easy listening setelah 12 tahun. Melalui single bossa-nova inspired ini, Kings of Convenience membuktikan mereka tidak perlu beradaptasi dengan musik mainstream agar bisa kembali diterima pendengar.
Justru sebaliknya. Kings of Convenience kembali tidak untuk bereksplorasi dengan genre dan suara demi menghadirkan musik baru. Bøe dan Øye berbekal harmonisasi vokal dan layering permainan instrumen folk akustik untuk mengajak pendengar mereka bernostalgia.
“Rocky Trail” secara sengaja digubah agar pendengarnya merasa kembali ke rumah.
Sisi familiaritas ini memang menjadi pembuka apik untuk menyambut kembalinya Kings of Convenience. Terlebih di saat ini ketika sederet penyanyi mainstream melirik genre folk untuk dieksplorasi.
Di sisi lain, musik yang familiar meski dalam materi baru belum cukup menggugah rasa penasaran akan album ‘Peace or Love.’ Terlebih “Rocky Trail” digadang-gadang menjadi single promosi dan title track album ini. Kings of Convenience membutuhkan rilisan single lain untuk membuktikan penantian penggemar selama 12 tahun tidak sia-sia.
