Connect with us
camila cabello liar
Liar | Camila Cabelo

Music

Camila Cabello: ‘Shameless’ & ‘Liar’ Single Review

Berturut-turut, dua single pembuka untuk album ‘Romance’ diluncurkan.

★ ★ ★ ★ ★
★ ★ ★ ★ ★

Kembalinya Camila Cabello cukup dinanti-nanti. Walaupun penyanyi satu ini tak benar-benar “hilang” sejak merilis debut album solo pada 2018 kemarin. Sederet proyek kolaborasi dikebut oleh singer-song writer yang tengah laris ini. Satu yang tak terlupakan tentu saja “Senorita”, yang dibawakan bersama sang real life lover, Shawn Mendes. Kesuksesan Senorita (yang berhasil duduk di peringkat teratas tangga lagu Billboard) tak membuat Cabello berhenti dan beristirahat. Malah sebaliknya.

Cabello awalnya merilis sederet teaser dengan keterangan mengundang: “Welcome to the world of Romance.” Menyambut pendengar untuk memasuki era baru dari mantan member Fifth Harmony di album kedua ‘Romance.’ Berturut-turut, dua single pembuka untuk album ini pun diluncurkan: Shameless dan Liar.

Camila Cabello: 'Shameless’ & ‘Liar’

Camila Cabello: ‘Shameless’ & ‘Liar’

“Shameless” dirilis satu minggu lebih dulu, sebelum disusul oleh perilisan “Liar” pada 12 September kemarin. Sebagai pembuka era baru sang penyanyi berdarah Amerika dan Kuba ini, tak mengherankan bila diharapkan kedua single ini mengusung musik yang jauh berbeda dari album ‘Camila’ sebelumnya. Bila ‘Camila’ memiliki nafas Pop, R&B, serta sentuhan musik latin yang kental – nod to her Cuban heritage – maka sepertinya ‘Romance’ akan condong pada genre yang lebih mainstream. Ini tentunya bila menilai dari musik yang diusung dua single intro.

“Shameless” nyaris terdengar seperti versi stripped down, dengan minimnya iringan musik di paruh awal lagu sampai chorus. Sebaliknya lagu ini sempurna mempertontonkan kualitas dan permainan vokal dari Cabello. Minimnya musik di latar, terutama pada bagian chorus memang untuk menggaris bawahi vokal dari sang penyanyi. Sebuah arrangement manis, yang tentu tak ditemukan di album debut ‘Camila’ sebelumnya.

Setelah chorus pertama, beat mulai masuk. Permainan drum serta bass di bagian setelah chorus ini terdengar sangat apik. Nyaris memberi harapan akan adanya influence dari musik rock di album ‘Romance’ nantinya. Semoga!

Tak hanya dari segi musikal saja “Shameless” membuka lembaran era baru untuk Cabello. Lirik untuk Shameless berbicara tentang kepercayaan, cinta, dan keinginan mendalam. Beberapa niche yang seakan tak dipercayai oleh sang penyanyi di album sebelumnya. “So many mornings I woke up confused / In my dreams, I do anything I want to you.” Sesuai dengan judulnya, album ini memang akan lebih sarat tentang cinta.

“Shameless” sebenarnya memberikan harapan besar untuk sesuatu yang baru dari Cabello. Sayangnya harapan ini dipupuskan saat “Liar” dirilis. Setelah Shameless membawa musik pop dalam versi stripped down dan sedikit sentuhan rock, “Liar” menghadirkan lagi musik latin. Sejujurnya Liar nyaris bisa dikatakan sebagai Havana 2.0. Mulai dari struktur lagu, keys untuk musik latin yang digunakan, vokalisasi (Cabello bernyanyi dengan nada riang yang sudah langsung akan mengingatkan pada hits sebelumnya), bahkan tema lagu pun nyaris sama. Mengecewakan? Mungkin. Di sisi lain Cabello sepertinya teguh tak ingin melepaskan musik latin yang menjadi identitasnya sejak “Havana” dan “Crying in The Club”.

Sedikit sentuhan dari musik jazz menjadi satu-satunya yang membuat Liar berbeda dari Havana. Meskipun tempo dari single ini pun sama-sama membuat pendengarnya ingin turun ke lantai dansa.

Mengenai lirik, “Liar” mengangkat permasalahan yang mirip dengan “Shameless”, tentang cinta dan keinginan memiliki. “Oh no, there you go, making me a liar / Got me begging you for more.” Sebagai pembelaan, pada siaran live di Instagram, Cabello mengaku memang menulis “Liar” dan “Shameless” di hari yang sama. Sehingga tak heran bila pesan serta perasaan yang ingin disampaikan dari lagu ini pun tak jauh berbeda.

“Saya menyangkal perasaan untuk orang ini untuk waktu yang lama. Dan sebelum saya melihatnya, saya akan berkata, “Saya tidak menyukainya, saya tidak menyukainya. Apa, aku tidak menyukainya” Dan kemudian aku akan seperti “Aku menyukainya.” Tentu saja pernyataan ini membuat penggemar (dan shipper) menyebut Shameless dan Liar ditulis sebagai ungkapan perasaan Cabello untuk Mendes. Oh well.

Belum ada pernyataan resmi tentang kapan ‘Romance’ akan dirilis. Walau sepertinya Shameless dan Liar sukses membangun ekspektasi untuk album kedua dari Cabello ini. Untuk Shameless saja, sebenarnya rating 4 dari 5 bintang akan sangat pas diberikan (sayangnya tak mendapatkan 5 bintang sempurna karena tema lirik yang terlalu mainstream). Sayangnya Liar justru menurunkan ekspektasi sehingga 3 dari 5 bintang untuk kedua single ini.

Green Day: Saviors Album Review

Music

The Smile: Wall of Eyes The Smile: Wall of Eyes

The Smile: Wall of Eyes Album Review

Music

The Last Dinner Party: Prelude to Ecstasy The Last Dinner Party: Prelude to Ecstasy

The Last Dinner Party: Prelude to Ecstasy Album Review

Music

Zara Larsson: Venus Zara Larsson: Venus

Zara Larsson: Venus Album Review

Music

Connect